Senin, 08 Februari 2016

Persyaratan Aquades dan Bahan Kimia di Laboratorium Lingkungan

Ditulis Oleh : cak war | Anwar Hadi

Persyaratan Aquades dan Bahan Kimia di Laboratorium Lingkungan

Bahan kimia yang meliputi, antara lain; reagen, pelarut dan gas serta bahan habis pakai yang digunakan untuk penerapan pengendalian mutu internal harus memenuhi spesifikasi teknis yang sesuai sebagaimana disyaratkan oleh metode pengujian yang digunakan. Grade bahan kimia yang digunakan untuk pengujian parameter kualitas lingkungan, anatara lain; pro analysis (p.a), pure chemical, high purity (HP), dan ultra high purity (UHP).

Bila diperlukan pembuatan larutan kimia dengan kadar tertentu, maka larutan tersebut harus dibuat sedemikian rupa sehingga rantai ketertelusuran pengujian terpelihara. Wadah larutan yang digunakan harus memenuhi spesifikasi teknis dan harus diberi label yang memuat antara lain; nama bahan kimia, kadar dengan satuannya, sifat karakteristik bahan kimia (resiko dan keselamatan), tanggal pembuatan, nama analis yang membuat dan tanggal kedaluarsa, bila memungkinkan.

Sedangkan, bahan acuan bersertifikat (certified reference materials, CRMs) yang digunakan untuk penerapan pengendalian mutu internalharus memiliki kadar yang sesuai dengan rentang kadar pengujian metode dan memiliki matrik yang hampir sama dengan contoh uji. Sedapat mungkin, bahan acuan bersertifikat yang dipilih tidak diperlakukan pengenceran bertingkat. Namun demikian, jika dilakukan pengenceran, maka sebaiknya menggunakan metode gravimetri dengan timbangan analitik yang terkalibrasi dimana batas kinerja (limit of performance, LoP) kurang dari 5 kali resolusi timbangan yang digunakan. Bila pengenceran dilakukan secara volumetri, maka peralatan gelas yang digunakan harus kelas A dan tertelusur ke sistem satuan internasional.

Akuades atau air bebas analit (analyte free water) yang digunakan untuk pengujian harus memiliki nilai konduktivitas yang sesuai dengan persyaratan dalam metode pengujian. Jika metode pengujian tidak menyatakan persyaratan aquades yang digunakan, maka tabel dibawah ini, merupakan persyaratan aquades yang harus diterapkan untuk kebutuhan pengujian parameter kualitas lingkungan dan pencucian peralata gelas dan wadah sampel uji. Parameter konduktivitas digunakan untuk menetapkan kualitas aquades, karena tinggi rendahnya nilai konduktivitas menunjukkan keberadaan analit yang terkandung dalam aquades tersebut. Keberadaan analit dalam aquades dimungkinkan dapat menjadi sumber kontaminan atau interferensi saat pengujian dilakukan. Untuk mengurangi nilai konduktivitas dalam aquades, maka penyulingan dan proses demineralisasi perlu dilakukan. Air yang telah diperlakukan melalui proses ini disebut air bebas mineral.

Sekain itu, jika metode mengujian mensyaratkan adanya air aquades bebas karbon dioksida (CO2), maka prosedur yang dilakukan adalah masukan  1000 ml air suling kedalam gelas piala 2000 ml kemudian didihkan kedalam pemanas listrik selama  30 menit, lalu dinginkan pada 20oC – 30oC.Sedangkan pembuatan air bebas nitrit adalah masukan satu butir kristal kecil kalium permanganat dan barium hidroksida atau kalsium hidroksida ke dalam labu penyuling 1000 ml yang berisi 500 ml air suling. Kemudian lakukan penyulingan dan buang 50 ml air suling pertama dan tampung air berikutnya yang tidak mengandung nitrit.